Airlangga Hartato: 15 KEK Serap 23 Ribu Tenaga Kerja

Oleh sukri

Rabu, 13 Oktober 2021

Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan telah dibuka 23 ribu lapangan kerja di 15 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang telah beroperasi dengan total  investasi sebesar Rp 64,4 triliun.

“Kita sudah memiliki 19 KEK dan sudah 15 (KEK) beroperasi dan investasinya sebesar Rp 64,4 triliun. Ini dari jumlah 150 perusahaan, sudah ada 23 ribu tenaga kerja dan kontribusi ekspor sebesar Rp 3,8 triliun,” kata Airlangga dalam laporannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat peletakan batu pertama (groundbreaking) smelter PT Freeport Indonesia di KEK Gresik, Jawa Timur, Selasa (12/10).

KEK Gresik yang menjadi lokasi pabrik pemurnian dan pengolahan tembaga Freeport ditetapkan pada 28 Juni 2021 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2021. KEK seluas 2.167 hektar ini ditargetkan menyerap investasi dalam 5 tahun pertama sebesar Rp 71 triliun.

Kegiatan utama dari KEK Gresik meliputi industri metal (smelter), industri elektronik, industri kimia, industri energi dan logistik.

PT Freeport Indonesia (PTFI) merupakan anchor tenant KEK Gresik dengan investasi pembangunan smelter mencapai Rp 42 triliun dengan kapasitas smelter yang dibangun ini nantinya mampu mengolah 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun, yang merupakan kapasitas single line terbesar di dunia.

“Hal tersebut tentu saja akan memberikan kontribusi positif terhadap nilai ekspor lndonesia maupun substitusi impor,” kata Airlangga.

Dalam groundbreaking smelter Freeport, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan harapannya agar kehadiran PT Freeport Indonesia di KEK Gresik menjadi daya tarik industri-industri lain untuk ikut masuk ke kawasan tersebut.

“Saya berharap kehadiran PT Freeport di Kawasan Ekonomi Khusus Gresik akan menjadi daya tarik bagi industri-industri lain untuk masuk ke Kawasan Ekonomi Gresik ini, khususnya industri turunan tembaga untuk ikut investasi di sini,” ujarnya.

Presiden menekankan pemerintah akan terus memberikan dukungan penuh agar iklim investasi di Tanah Air menjadi semakin baik.

Pemerintah akan senantiasa mendukung pembangunan infrastruktur, serta kemudahan dan kepastian berusaha. Selain itu ketersediaan sumber daya manusia sesuai dengan kebutuhan industri juga akan mendapat dukungan dari pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.

“Agar Kawasan Ekonomi Khusus Gresik semakin maju, dan Indonesia akan semakin diminati sebagai tujuan investasi,” ujar Jokowi. (sr)

 

Silakan baca juga

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, BNPB Tambah Dukungan Dana Siap Pakai

Jalan Tol Binjai – Langsa Seksi Kuala Bingai – Tanjung Pura Segera Beroperasi

Kementerian PUPR Jajaki Kerja Sama dengan Finlandia dalam Pengembangan Smart City di IKN

Leave a Comment