Selasa, 24 Januari 2023
Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM-Minimal 700 ribu wisatawan dari China ditargetkan berkunjung ke Pulau Dewata sepanjang 2023, seiring dengan kebijakan dari Pemerintah China yang telah mengizinkan warga negaranya untuk kembali bepergian ke luar negeri.
“Sebelum pandemi, bisa sampai 1,2 juta wisatawan China ke Bali. Jika linear dengan prediksi kami, diharapkan minimal 70% dari semula/minimal 700 ribu bisa terpenuhi,” kata Wakil Gubernur (Wagub) Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Denpasar, Senin (23/1).
Diharapkan wisatawan dari 20 kota di China yang sebelum pandemi ke Bali datang dengan penerbangan langsung, kini bisa kembali datang ke Pulau Dewata. “Baik dengan pesawat sewa ataupun reguler, kami harapkan secara bertahap bisa terpenuhi,” ucap Wagub.
Menurut dia, wisatawan China dari sisi kuantitas, jumlah kedatangannya ke Bali berkontribusi besar dan bersaing dengan jumlah kedatangan wisatawan Australia.
Pihaknya berharap dengan kedatangan wisatawan dari Negeri Tirai Bambu itu dapat mempermudah pencapaian kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali yang ditargetkan pada 2023 ini sebanyak 4,5 juta jiwa.
“Target wisman untuk 2023 sebelumnya 4,4 juta dari 7,6 juta wisman untuk seluruh Indonesia. Kemudian ada perubahan ke 4,8 juta dan kemarin Gubernur menyampaikan 4,5 juta jiwa,” ujar Oka yang juga Ketua PHRI Bali ini. (ki)