Jumat, 22 November 2019
Jakarta,
MINDCOMMONLINE.COM- PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), anak perusahaan PT
Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat sebanyak 916.799 penumpang menikmati
layanan KRL Commuter Line per hari atau mencapai sebanyak 278,7 juta penumpang
hingga Oktober 2019.
Direktur Utama KCI Wiwik Widayanti dalam acara media gathering di Depo KRL
Depok, Jawa Barat, Kamis (21/11), mengatakan angka tersebut mencapai 81,13%
dari target yang ditetapkan untuk 2019 yakni
343,5 juta penumpang.
“Hingga Oktober kami sudah melayani 916 ribu penumpang per hari dengan
jarak operasi 418 km meliputi 80 stasiun,” katanya.
Wiwik menambahkan, peningkatan fasilitas layanan bagi pengguna di
stasiun-stasiun antara lain penataan hall di Stasiun Rangkasbitung dan Duren
Kalibata; penambahan dan renovasi toilet di tiga belas stasiun; serta
pembangunan underpass di Stasiun Duren Kalibata, Pasar Minggu dan Depok.
Selain peningkatan fasilitas, target jumlah penumpang juga diharapkan bisa
digenjot seiring dengan diberlakukannya Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) 2019 yang akan mulai berlaku pada 1 Desember
mendatang.
Khusus untuk Commuter Line, Gapeka memungkinkan penambahan perjalanan KRL
secara bertahap. Dengan Gapeka 2019, KCI akan mengoperasikan 90 loop dengan 1.057
perjalanan KRL setiap harinya. Jumlah tersebut naik dari Gapeka 2017 dengan 945 perjalanan dengan 81 loop.
“Target 2019 sebanyak 960
perjalanan dengan 86 loop. Tapi sekarang posisinya di 958 perjalanan dengan 84
loop,” katanya.
Wiwik mengatakan Gapeka 2019 yang memungkinkan ada penambahan perjalanan kereta
api di semua lintasan. “Mudah-mudahan itu bisa mengakomodir kebutuhan
masyarakat,” katanya. (sr)