Pemerintah Indonesia Terbitkan Global Bonds Senilai US$ 2,65 Miliar

Oleh rudya

Kamis, 9 September 2022

Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM  –   Pemerintah Rabu (7/9) telah berhasil melakukan pricing atas global bond dalam denominasi USD dengan format SEC Shelf Registered dengan nominal yang diterbitkan adalah sebesar USD2,65 miliar dalam 3 seri. Berikut rincian hasil transaksi global bond dimaksud:

Seri : RI0927 RI0932 RI0952
Tenor : 5 Year (5 Tahun) 10Year (10 Tahun)  30 Year (30 Tahun)
Tanggal jatuh tempo : 20 September 2027 20 September 2032 20 September 2052
Tanggal pricing : 7 September 2022 7 September 2022 7 September 2022
Tanggal setelmen/penerbitan : 20 September 2022 20 September 2022 20 September 2022
Nominal yang diterbitkan : USD 750 juta USD 1,4 miliar USD 500 juta
Tingkat kupon : 4,150% 4,650% 5,450%
Yield : 4,400% 4,800% 5,550%
Price   98,889% 98,820% 98,547%
Par Call   3 bulan 3 bulan 6 bulan

Sumber: Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan

“Penerbitan SEC Registered kali ini merupakan sebuah pencapaian bagi Pemerintah Indonesia sebagai salah satu global issuer di Asia yang secara aktif menerbitkan global bond, dan menjadi negara Asia pertama yang menerbitkan global bond di US Market dalam empat bulan terakhir,” bunyi keterangan resmi Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Rabu .

Di tengah kondisi pasar global yang masih volatile, Pemerintah berhasil mendapatkan orderbook sebesar USD12 miliar atau 4,5 kali lipat dari total yang dimenangkan. Orderbook kali ini merupakan yang terbesar sejak masa pandemi (Maret 2020). Pada penerbitan kali ini, Pemerintah berhasil menekan harga (price tightening) di ketiga tranche penerbitan, terutama di tenor 30 tahun sebesar 5,55% (turun 45bps dari IPG 6,00% area). Sementara untuk tenor 10 tahun dan 5 tahun berhasil diturunkan sebesar 35bps dan 30bps.

Transaksi yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia kali ini merupakan penerbitan dengan format SEC Registered yang kedua belas dalam mata uang USD, sebagai bentuk komitmen Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan likuiditas pasar sekunder global bond dengan menyediakan instrumen yang dapat diperdagangkan oleh para investor global. Selain untuk tujuan pembiayaan APBN secara umum, hasil neto dari penerbitan ini akan digunakan untuk membeli kembali sejumlah global bond Pemerintah melalui transaksi Tender Offer.

Dalam rangkaian transaksi ini, Pemerintah Republik Indonesia juga tengah melaksanakan transaksi liability management (LM) di pasar global dengan melakukan penawaran untuk membeli kembali beberapa seri global bond yang dimiliki oleh investor dengan masa jatuh tempo antara tahun 2023 sampai dengan. 2038. Tujuan pelaksanaan transaksi liability management ini yaitu untuk memperpanjang maturity profile instrumen global bond serta melakukan penghematan biaya utang dari penurunan beban bunga. Hasil dari pelaksanaan transaksi LM akan disampaikan kemudian.

Ketiga seri SUN yang diterbitkan pada transaksi kali ini diperkirakan akan memperoleh peringkat Baa2 dari Moody’s, BBB dari Standard & Poor’s, dan BBB dari Fitch* serta akan dicatatkan pada Singapore Stock Exchange dan Frankfurt Stock Exchange. Joint Bookrunners dalam transaksi ini adalah BofA Securities, Credit Suisse, Deutsche Bank, HSBC, dan JP Morgan, sedangkan yang bertindak sebagai co-Managers adalah PT BRI Danareksa Sekuritas and PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. (dya)

 

 

 

 

Silakan baca juga

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, BNPB Tambah Dukungan Dana Siap Pakai

Jalan Tol Binjai – Langsa Seksi Kuala Bingai – Tanjung Pura Segera Beroperasi

Kementerian PUPR Jajaki Kerja Sama dengan Finlandia dalam Pengembangan Smart City di IKN

Leave a Comment