Selasa, 7 Januari 2020
Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM – Gunung Anak Krakatau meletus Selasa, 7 Januari 2020, pukul 07.36 WIB. Ketinggian semburannya mencapai 200 meter.
Letusan itu merupakan erupsi pertama kali gunung yang berada di perairan Selat Sunda di pekan pertama Januari tahun 2020 ini.
“Tinggi kolom abu teramati 200 meter atau 357 mdpl. Baru sekali ini erupsi (di tahun 2020),” kata Kepala Pos Pantau GAK Lampung Andi Suandi, seperti dikutip vivanews.com, hari ini.
Sebaran abu vulkaniknya mengarah ke wilayah Tenggara, dengan lama erupsi mencapai 1 menit 41 detik. Amplitudo letusannya 36 mm.
“Kolom abu teramati berwarna putih hingga abu dengan intensitas conding ke arah tenggara. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimal 36mm dan durasi 1,41 menit,” kata Andi menerangkan.
Masyarakat, nelayan dan wisatawan dilarang mendekat dalam radius dua kilometer dari puncak kawah, agar terhindar dari lemparan material letusan gunung berapi yang ada di wilayah Selat Sunda tersebut.
“Status level II atau Waspada. Masyarakat, wisatawan dan nelayan tidak diperbolehkan mendekat dalam radius 2 km dari kawah,” katanya menegaskan. (ulf)