Jumat, 6 Mei 2011
Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan komitmen Pemerintah Indonesia untuk senantiasa mendukung kedaulatan dan keutuhan wilayah negara Myanmar.
Menurut SBY, selain mengatasi berbagai tantangan yang ada, kedua negara secara berkesinambungan juga terus menjalankan berbagai program pembangunan bagi terciptanya negara yang stabil dan sejahtera.
Indonesia, kata SBY, telah mengalami proses transformasi politik, dari sistem pemerintahan yang cenderung otoritarian menjadi negara yang menerapkan prinsip-prinsip universal demokrasi. Transisi demokrasi yang Indonesia jalani juga bukan proses yang mudah melainkan penuh pasang-surut serta penuh dengan tantangan dan ujian sejarah.
“Menarik pelajaran dari pengalaman Indonesia, saya meyakini bahwa proses demokratisasi di Myanmar juga akan berjalan sukses dan membawa kemaslahatan bagi seluruh rakyat Myanmar,” Presiden SBY menjelaskan dalam jamuan santap malam kenegaraan untuk menghormati Presiden Republik Myanmar U Thein Sein, Kamis (5/5).
Sebagai sahabat dan atas semangat solidaritas ASEAN, SBY menambahkan, Indonesia senantiasa terbuka untuk berbagi pengalaman dengan Myanmar dalam proses reformasi dan demokratisasi yang Indonesia jalankan.
“Sejalan dengan semangat ini, saya menyambut gembira keikutsertaan delegasi pemerintah Myanmar dalam pertemuan tahunan Bali Democracy Forum,” kata SBY.
Pada kesempatan itu SBY juga menyampaikan penghargaan atas kesediaan tamunya berbagi informasi mengenai transformasi politik yang tengah berlangsung di Myanmar.
“Pemerintah dan rakyat Indonesia mendoakan agar proses ini pada gilirannya akan semakin meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Myanmar. Harapan ini tentunya juga dimiliki oleh masyarakat di negara-negara anggota ASEAN lainnya,” demkian Presiden SBY. (ra)