Pembangunan Seluruh Infrastruktur KEK Mandalika diminta Dipercepat

Oleh sukri

Kamis, 5 November 2020

Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM-Pembangunan seluruh infrastruktur di  Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat diminta dipercepat dalam mendukung MotoGP tahun 2021.

Deputi I Kantor Staf Kepresidenan, Febry Calvin Tatelepta meminta masalah jalan bypass dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid sampai KEK Mandalika sepanjang 17 Km tuntas dikerjakan pada Agustus 2021. Sementara untuk bandara, ia menargetkan rampung pada  Juni 2021.

“Semuanya harus rampung, MotoGP ini harus kita sukseskan bersama,” kata Febry, Rabu (4/11).

Febry menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB yang telah melakukan kerjasama dengan baik bersama seluruh pihak dalam menyukseskan MotoGP tahun 2021 di Mandalika.

Untuk kata dia, kedatangannya ke NTB dalam rangka pengawasan secara langsung progres pembangunan MotoGP. Mulai dari kesiapan jalan hingga bandara. Karena itu proses pembangunan harus tetap berjalan dengan baik.

“Kami turun kesini dalam rangka monitoring kesiapan MotoGP 2021, mulai dari kesiapan bandara hingga jalan,” ujarnya.

Mengenai dampak sosial, Febry sepakat dengan Gubernur NTB. Ia mengatakan, dalam proses pembangun, koordinasi dengan masyarakat harus tetap dilakukan. Febry tidak ingin konstruksi berjalan sukses namun masalah sosial tidak dijalankan dengan baik.

“Kami setuju, tidak boleh ada masyarakat yang dirugikan,” katanya.

Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah mengatakan seluruh pembangunan dalam rangka menyukseskan MotoGP 2021 harus tetap dilaksanakan dengan cepat. Karena menurut gubernur, perhelatan bergengsi seperti MotoGP tersebut tidak hanya dirasakan serta membawa nama baik NTB, tapi ini semua perhelatan internasional.

“MotoGP ini harus sukses, ini semua demi nama baik bangsa,” ujarnya.

Meski demikian, gubernur meminta kemaslahatan masyarakat harus diutamakan dalam setiap pembangunan. Bang Zul sapaan akrabnya tidak ingin dalam perhelatan MotoGP tersebut masyarakat NTB tidak merasakan apapun.

“Apapun pembangunan yang dilakukan, kemaslahatan masyarakat harus kita utamakan,” katanya. (ki)

Silakan baca juga

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, BNPB Tambah Dukungan Dana Siap Pakai

Jalan Tol Binjai – Langsa Seksi Kuala Bingai – Tanjung Pura Segera Beroperasi

Kementerian PUPR Jajaki Kerja Sama dengan Finlandia dalam Pengembangan Smart City di IKN

Leave a Comment