Pemerintah Terbitkan Global Bonds dengan Skema SEC Shelf Registered Sebesar US$ 3 Miliar

Oleh rudya

Kamis, 12 Januari 2023

Jakarta, MINDCOMMONLINE.COM  –  Pemerintah Republik Indonesia (“Pemerintah”)  pada tanggal 4 Januari 2023 (waktu New York) atau 5 Januari 2023 (waktu Jakarta) kembali sukses melakukan transaksi penjualan Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang US Dollar sebesar USD3 miliar dengan format SEC-Registered, dengan rincian hasil transaksi sebagai berikut:

Seri : RI0128A RI0133 RI0153
Tenor : 5 Tahun 10 Tahun 30 Tahun
Tanggal jatuh tempo : 11Januari 2028 11 Januari 2033 11 Januari 2053
Pricing Date : 5 Januari 2023 5 Januari 2023 5 Januari 2023
Tanggal setelmen/penerbitan : 11 Januari 2023 11 Januari 2023 11 Januari 2023
Nominal yang diterbitkan : USD 1 miliar USD 1.25 miliar USD 750 juta
Tingkat kupon : 4,550% 4,850% 5,650%
Yield : 4,800% 5,100% 5,750%
Price : 98,900% 98,061% 98,578%
Par Call : 1 bulan 3 bulan 6 bulan
Statistik Distribusi Investor
Berdasarkan Wilayah
Asia : 33% 28% 30%
EMEA : 37% 31% 26%
Amerika Serikat : 30% 41% 44%
Berdasarkan Jenis Investor
Asset Manager / Fund Managers : 68% 67% 69%
Bank : 19% 17% 11%
Bank Sentral / Sovereign Wealth Funds : 4% 6% 2%
Asuransi / Dana Pensiun : 8% 10% 17%
Private Banks : 1% <1% 1%

sumber: Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan

Memanfaatkan sentimen pasar keuangan yang membaik serta minat investor yang kuat, Pemerintah mengumumkan pembukaan transaksi pada sesi pagi hari 4 Januari 2023 di Asia sebagai window pertama di tahun ini.  “Transaksi ini menunjukkan keberhasilan Pemerintah sebagai penerbit sovereign pertama di kawasan Emerging Market Asia dan sebagai keberhasilan penerbitan dengan format SEC-Registered yang ke-13,” bunyi keterangan resmi Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Rabu.

Ketiga seri yang ditawarkan berhasil menarik minat yang sangat tinggi dari investor global sehingga Pemerintah berhasil menekan harga (price tightening) di ketiga tranche penerbitan yaitu untuk tenor 5 tahun sebesar 4,80% atau turun 35bps dari Initial Price Guidance (IPG) 5,15% area, tenor 10 tahun sebesar 5,10% atau turun 40bps dari IPG 5,50% area, dan untuk tenor 30 tahun sebesar 5,75% atau turun 40bps dari IPG 6,15% area. Keberhasilan ini juga tercermin dari new issue concession yang terendah bila dibandingkan dengan tranaksi global bonds lain yang terjadi di pasar global pada hari tersebut.

Transaksi ini juga berhasil mencapai spread penerbitan yang lebih rendah bila dibandingkan dengan transaksi penerbitan sebelumnya pada bulan September 2022, khususnya untuk seri tenor 10 tahun dan 30 tahun. Pemesanan yang masuk dalam orderbook mencapai angka yang sangat tinggi dimana angka total pemesanan mencapai lebih dari 17 miliar US Dollar dengan mengacu pada IPG. Meskipun dilakukan pemangkasan yang besar pada angka yield acuan yang ditawarkan, minat terhadap SUN Valas tetap menunjukan angka yang tinggi dimana orderbook mencapai 14,45 miliar US Dollar, atau bid to cover ratio  sebesar 4,82x, yang merupakan rasio tertinggi dalam 5 tahun terakhir. Nilai pemesanan di orderbook melebihi 3,6 miliar US Dollar untuk seri tenor 5 tahun, 4,7 miliar US Dollar untuk seri tenor 10 tahun, dan 6,15 miliar US Dollar. Keberhasilan transaksi ini merupakan bukti kepercayaan dan pengakuan nyata dari investor global atas kuatnya fundamental perekonomian Indonesia untuk mengelola pembiayaan negara.

“Hasil penerbitan ini akan digunakan untuk tujuan pembiayaan APBN secara umum. Ketiga seri SUN yang diterbitkan pada transaksi kali ini diperkirakan akan memperoleh peringkat Baa2 dari Moody’sBBB dari Standard & Poor’s, dan BBB dari Fitch* serta akan dicatatkan pada Singapore Stock Exchange dan Frankfurt Stock Exchange,” demikian Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan .

Joint Bookrunners dalam transaksi ini adalah BofA Securities, DBS Bank Ltd., HSBC, Mandiri Securities and Standard Chartered Bank, sedangkan yang bertindak sebagai co-Managers adalah PT BRI Danareksa Sekuritas and PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. (ray)

 

 

Silakan baca juga

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, BNPB Tambah Dukungan Dana Siap Pakai

Jalan Tol Binjai – Langsa Seksi Kuala Bingai – Tanjung Pura Segera Beroperasi

Kementerian PUPR Jajaki Kerja Sama dengan Finlandia dalam Pengembangan Smart City di IKN

Leave a Comment